Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

renungan

Assalamualaikum 🐝🐝 *Nasehat yang lebih manis daripada madu🐝🐝* dikutip dari buku *"Lelaki yang paling bahagia di dunia"* karangan _Syaikh Aidh  AlQarni_ 💙0. Mulailah harimu dengan sholat fajr dan doa-doa di pagi hari agar kau mendapatkan keberuntungan dan kesuksesan 💙1. Lanjutkan dengan istighfar agar syetan menghindar darimu 💙2. Jangan putus berdoa, karena sesungguhnya doa merupakan tali kesuksesan 💙3. Ingatlah bahwa apapun yg kau katakan akan dicatat oleh malaikat 💙4. Senantiasalah optimis meskipun engkau dalam puncak kesusahan 💙5. Bahwa keindahan jari jemari karena ia terikat dengan tasbih 💙6. Jika engkau menghadapi kegelisahan dan berbagai kegundahan maka ucapkanlah *"laa ilaaha illallahu"* 💙7. Belilah dengan uang dirhammu (berinfaklah) untuk mendapatkan doa orang fakir dan kecintaan orang miskin &#128153...

untuk mu,

💐 Caraku mencintaimu, adalah dengan menjaga diriku, memperbaiki agamaku, dan mengindahkan akhlaq-ku. . Aku harap kau megerti, dan tak menuntutku untuk mencintaimu dengan cara lainnya. Aku tau, caraku mencintaimu memang tak pernah membuatmu merasa dicintai. Tapi ketahuilah aku hanya ingin Allah ridho. . Aku memang pernah berdo'a agar Allah menyandingkan kita dalam ikatan yang direstui agama. Tapi pantaskah aku memaksa Allah? . Aku tak mau lagi merusak jalan cerintanya. Membuat semuanya seolah seperti inginku & inginmu. Aku tak mau membuat rasa yang fitrah ini menjadi fitnah bagi kita. . Biarlah semua berjalan sesuai ketentuan-Nya. Dimana kita tak pernah mengetahui apa yang Dia kehendaki.. takdir apa yang menanti.. kenyataan apa yang sedang menunggu kita. . Aku memang ingin bersamamu. Bukan hanya disini, di dunia. Melainkan di tempat yang abadi. . Dari aku, Yang mengagumi kebaikan hatimu.

harusnya seperti itu

Di zaman mainstream kekinian, pergaulan lawan jenis bukan mahram jarang sekali yg dibatasi. Berteman dengan siapa saja, chattingan dengan siapa saja, hang out dgn teman lawan jenis it’s okay. . . “Kan cuma temenan, gak lebih. Lagian juga gak ngapa²in cuma seneng² aja traveling ato menyambung silaturahim.” . . Iya, awalnya berteman atau sahabat. Saling tanya kabar, saling menyemangati, saling memberi perhatian, saling tukar cerita maupun pikiran, lantas lanjut ketemuan. Dirasa seru/ have fun setelah ketemuan pertama maka lanjut ke pertemuan kedua, ketiga dst. . . Lama² timbul rasa nyaman, kagum, tertarik ingin terus berada di dekatnya, ingin mengetahui kabarnya tiap hari, mulai rindu dan berharap lebih dari sebatas teman atau pun sahabat. . . Namun, tiba² si dia menjauh atau si dia kembali ke kekasihnya atau si dia tyta mpunyai kekasih yg selama ini tidak diketahui. Lantas terluka, sakit hati merasa dibohongi atau merasa sudah diphp. Siap...

Remaja, Ini 2 Nafsu dalam Dirimu

KECINTAAN pada makhluk seringkali membuat kita lalai untuk lebih mencintai Sang Maha Pemberi Cinta. Ok.. Terkait tentang cinta yang didorong karena naluri.. yuk, sama-sama kita ketahui kebutuhan apa aja sih yang ada di dalam diri manusia. Cikidot yaa… Kebutuhan manusia itu ada 2 kawan, yang pertama Hajatul Udhowiyah yaitu kebutuhan yang wajib dipenuhi, jika tidak terpenuhi maka akan terjadi kematian. Semisal makan, minum, istirahat, maaf.. BAB, BAK, dll. Yang kedua adalah Gharizah (Naluri). Tapi kawan, gharizah atau naluri ini ada anaknya lagi hee.. ini dia anak dari gharizah.. 1. Gharizah Tadayun artinya naluri mensucikan diri. Maksudnya apa ? Yaa.. setiap makhluk yang dianugrahi naluri ternyata Allah titipkan naluri mensucikan diri pada masing-masing diri, sebagai contoh umat islam yang mensucikan dirinya dengan sholat, puasa, zakat, dll. Nah, kalau yang nonislam gimana? Ternyata mereka yang non Islam pun menyalurkan gharizah tadayun-nya dengan cara peribadahan masing-masing...

RENUNGAN SURAH AR-RAHMAN

Gambar
Dalam Surah Ar-Rahman ada pengulangan satu ayat yg berbunyi : فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ. ِ “Fabiayyi aala ‘i rabbi-kumaa tukadzdzibaan” Artinya: “Maka Nikmat TuhanMu yang manakah yang 'Kamu Dustakan’?” . Kalimat ini diulang sebanyak 31x Apa gerangan makna kalimat tersebut? Setelah Allah menguraikan beberapa nikmat yg dianugerahkan kepada kita, lalu Allah bertanya: “Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang Kamu Dustakan’?” . Menarik untuk diperhatikan bhw Allah menggunakan kata “DUSTA”, bukan kata “INGKAR” Hal ini menunjukkan bahwa Nikmat yg Allah berikan kpd manusia itu tak bisa diingkari keberadaannya, yg sering dilakukan manusia adalah 'Men-Dustakan’ NYA. Dusta berarti 'Menyembunyikan Kebenaran’. Manusia sebenarnya tau bahwa mereka telah diberi Nikmat oleh Allah, tp mereka menyembunyikan Kebenaran itu, sehingga mereka MENDUSTAKANNYA! Bukankah kalau kita mendapat rezeki banyak, kita katakan bahwa itu karna hasil dari Kerja Keras kita? Kalau...